Resistor memiliki empat sampai lima gelang warna yang berguna sebagai indikator resistansi yang terkandung didalamnya. Nah, sekarang akan kita bahas bagaimana cara menghitung besarnya resistansi suatu resistor dilihat dari warnanya.
Pada umumnya gelang warna resistor hanya 4 saja, namun pada beberapa kasus ada resistor yang memilki 5 gelang warna. Dari 4 warna tersebut 2 warna pertama adalah besarnya koefisien hambatan, warna ketiga menjadi angka pengali (multiplier) dan warna keempat menjadi indikator toleransi yang dimiliki suatu resistor. sedangkan untuk resistor yang memiliki 5 gelang warna, maka warna terakhir menunjukan kualitas resistor tersebut.
Dengan melihat gambar tabel diatas, coba hitung berapa resistansi dari resistor dibawah ini tanpa melihat pembahasan dibawahnya
Untuk membaca kode warna Hambatan seperti yang dipermasalahkan diatas, kita mulai menerjemahkan satu persatu kode tersebut. Untuk dapat menentukan nilai warna yang
terdapat Hambatan dapat dilihat pada tabel sebelumnya.
Warna pertama biru berarti angka 6, warna kedua warna merah, berarti angka 2, warna ketiga warna merah berarti multiplier, perkalian dengan 10 pangkat 2. Adapun warna terakhir berwarna emas yang berarti toleransi resistor tersebut sebesar 5 %. Semakin kecil toleransi, semakin baik ketepatan nilainya, namun semakin mahal pula harganya.
Kalau diterjemahkan maka besar hambatan dari resistor diatas adalah 62 X 102 = 6200 Ω, dengan nilai toleransi sebesar 5 %. Akurasi dari Hambatan tersebut berarti 6200 x 5% = 310 Ω . Nilai sebenarnya dari Hambatan tersebut adalah maximum 6200 + 310 = 6510 Ω, sedangkan nilai minimumnya adalah 6200 – 310 = 5990 Ω. Jadi resistor tersebut memiliki rentang nilai resistansi dari 5990 – 6510 Ω.
Kemampuan menghitung resistansi seperti ini harus terus dilatih agar benar-benar paham dan tidak mudah lupa. Untuk urutan warna resistor, kita bisa menggunakan jembatan keledai “HiCoMeOrKuHiBiUAP” yang berarti Hitam, Coklat, Merah, Orange, Kuning, Hijau, Biru, Ungu, Abu-abu, dan Putih. Mudah bukan?.
HiCoMeOrKuHiBiUAP
Nah, sekarang kita sudah bisa menghitung besarnya hambatan resistor. Namun pada prakteknya tidak jarang para teknisi kesulitan untuk mendapatkan nilai resistor yang mereka inginkan. Untuk itu kita perlu mengetahui rangkaian seri dan rangkaian parallel resistor untuk memanipulasi besarnya hambatan sesuai keinginan. Penjelasan rankaian resistor akan dibahas pada artikel selanjutnya.
Demikian penjelasan singkat cara membaca warna resistor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar