Pengertian Algoritma Pemrograman, Fungsi dan Contohnya
Pada kesempatan kali ini, saya tidak akan membahas mata pelajaran matematikan pada bagian algoritma, tetapi akan membahas mengenai algoritma pemrograman.
Algoritma pemrograman ini berbeda dengan algoritma matematis yang terbilang rumit. Algoritma pemrograman merupakan dasar pijakan dalam menciptakan suatu program pada komputer. Nah, biar kamu lebih jelas dan paham, yuk simak dengan baik artikel berikut ini.
Pengertian Algoritma Pemrograman
Bagi kamu yang masih awam, mungkin masih belum tahu juga kan pengertian dari algoritma itu sendiri. Oleh karena itu, saya akan memberikan bocoran sedikit kepada kamu tentang pengertian algoritma sebelum membahas lebih jauh mengenai apa itu algoritma pemrograman?
Algoritma didefinisikan sebagai suatu urutan yang digunakan dalam memecahkan masalah dengan sistematis. Dalam kegiatan pemrograman, algoritma sering disebut sebagai logika atau atau dalang dalam menentukan sebuah program yang hendak dibuaynya.
Maksud dari definisi di atas, dapat dijabarkan lagi bahwa jika suatu pemrograman memerlukan pemecahan masalah yang menggunakan rumus matematika, maka perlu diselesaikan dengan perhitungan. Akan tetapi, jika pemecahan masalah tersebut hanya membutuhkan unsur logika saja, maka cukup diselesaikan dengan menggunakan logika sederhana. Jadi, penggunaan algoritma pemrograman ini harus disesuaikan dengan unsur permasalahan yang terkait pada programnya.
Pada dasarnya, ada dua bentuk penentuan penggunaan algoritma pemrograman sebagai tahap awal pembuatan program, yakni: algoritma yang disajikan dengan menggunakan gambar ataupun algoritma yang disajikan menggunakan tulisan.
Penyajian algoritma dengan tulisan ini biasanya berisi pseudocode, sedangkan penyajian algoritma dengan gambar biasanya terdiri dari diagram-diagram (flowchart).
Namun, yang menjadi tantangan tersendiri bagi seorang programmer adalah pada saat mengimplementasikan algoritma yang telah ditentukan menjadi kode atau script yang sudah tertata agar dapat berjalan sesuai dengan keinginannya. Untuk itu, penting bagi para programmer mengetahui lebih detail mengenai algoritma pemrograman supaya dapat berhasil dalam membangun sebuah program-program berupa software ataupun aplikasi.
Fungsi Algoritma Pemrograman
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, bahwa algoritma pemrograman ini sangatlah penting, karena dengan menggunakan algoritma pemrograman mampu menghasilkan keluaran yang sesuai dengan apa yang diharapkan oleh pengembang. Nah, berikut ini beberapa alasan penting atau fungsi algoritma pemrograman pada komputer, antara lain:
1. Memecahkan masalah yang rumit
Dengan menggunakan algoritma pemrograman mampu memecahkan masalah yang rumit, karena algoritma ini mampu mengatasi segala masalah secara urut dengan logika yang tepat.
2. Menyederhanakan program
Algoritma pemrograman juga mampu menyederhanakan program, dari program yang besar menjadi program yang lebih sederhana, sehingga penggunaannya lebih efektif dan efisien. Selain itu, terdapat dua pendekatan yang dimiliki algoritma pemrograman yaitu pendekatan top-down serta pendekatan divide and conquer.
3. Dapat digunakan secara berulang-ulang
Sebagaimana fungsinya yang bukan merupakan sekali pakai, artinya dapat digunakan secara berulang-ulang ini memberikan kamu keuntungan dalam meminimalisir penulisan program yang berulang-ulang. Jadi, kamu tidak perlu repot-repot menuliskan lagi program yang sama di lain waktu, yang hal ini memudahkan dkamu dalam pembuatan program.
4. Mampu merapikan program yang ada
Dengan menggunakan algoritma pemrograman dapat memberikan keuntungan berupa tampilan program-program yang sudah ada menjadi lebih raphi dan terstruktur, sehingga mudah dalam pencarian dan penemuan saat sedang dibutuhkan.
5. Mudah menemukan kesalahan
Dengan adanya alur yang jelas yang dimiliki oleh algoritma pemrograman, kamu dapat dengan mudah mencari kesalahan jika terjadi kesalahan. Karena program sudah tertata atau tersususn dengan rapi, sehingga memudahkan kamu dalam pencarian dan menemukan kesalahan yang terjadi pada program di dalam peranglat komputer yang kamu miliki.
6. Mudah dalam pendokumentasian
Kamu akan merasa diuntungkan dalam pendokumentasian dengan menggunakan algoritma pemrograman, karena algoritma ini bersifat independen atau dengan kata lain tidak bergantung pada bahasa pemrograman lainnya, karena dengan bahasa yang pemrograman yang beragam tetap dapat megnhasilkan output dengan bahasa yang mudah dimengerti, sehingga mudah dalam pendokumentasian.
Perbedaan Algoritma dan Flowchart
Seperti yang sudah disebutkan bahwa penyajian algoritma pemrograman ini terdiri dari dua bentuk tulisan dan juga gambar atau flowchart. Sebenarnya, dari hal tersebut kita sudah dapat menangkap perbedaan yang detai mengenai apa itu algoritma dan apa itu flowchart. Oleh karena itu, disini akan dijelaskan perbedaan antara algoritma dengan flowchart agar kamu tidak bingung berkepanjangan.
Algoritma
Algoritma merupakan suatu alur yang sistematis untuk memecahkan masalah, dengan salah satu bentuk penyajiannya menggunakan flowchart atau diagram. Algoritma ini, juga tidak hanya diterapkan pada pemrograman saja, akan tetapi di kehidupan sehari-hari pun secara sadar kita menggunakan algoritma.
Contohnya, ketika hendak memasak mie rebus, ada langkah-langkah yang harus kamu lakukan terlebih dahulu. Dan langkah itulah yang disebut dengan algoritma sederhana.
Flowchart
Sedangkan yang dimaksud dengan flowchart yaitu diagram-diagram yang memiliki arti atau makna (makna dari diagram itu sudah baku atau standar penggunaannya) dan saling berkesinambungan yang membentuk suatu aliran atau urutan secara sistematis.
Biasanya kita dapat menjumpai flowchart pada ruang laboratorium. Misalnya flowchart surat masuk dan surat keluar menggunakan buku agenda.
Sumber: https://www.jurnalponsel.com/pengertian-algoritma-pemrograman/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar